Home / Uncategorized

Jumat, 7 Februari 2025 - 11:35 WIB

Kedutaan Besar India di Jakarta Akan Gelar IFF 2025

Admin

JAKARTA, 6 Februari 2025 – Kedutaan Besar India di Jakarta akan menggelar India Film Festival (IFF) 2025 pada 7-9 Februari 2025, pukul 16.45 WIB di XXI Cinema Setiabudi, Jakarta Selatan. Festival film ini akan dihadiri oleh Sekretaris Direktorat Jenderal  Diplomasi, Promosi dan Kerja Sama Kebudayaan di Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, Insan Abdirrohman, CEO Rapi Films, Gope T. Samtani dan Duta Besar India, Sandeep Chakravorthy.

IFF 2025 juga akan digelar di kota-kota besar lainnya, yakni di Bali, Medan, dan kota-kota guna memperlihatkan keragaman dan kekayaan sinema India, serta menawarkan pengalaman budaya yang mendalam bagi penonton Indonesia. 

IFF 2025 merupakan inisiatif yang untuk menghidupkan kembali popularitas sinema India secara global, khususnya di Indonesia. Film-film India memiliki warisan yang panjang di Indonesia yang  di masa lalu memikat penonton di penjuru negeri. Semakin berkembangnya pertukaran budaya ini, IFF 2025 memiliki bekal berupa harapan untuk meningkatkan kembali antusiasme penceritaan seni peran India dan keunggulan sinematik. 

Baca Juga :  Anindya Bakrie Ditunjuk Pemimpin IndCham, Perkuat Kerja Sama Ekonomi Indonesia-India

Selain itu, IFF 2025 juga bertujuan untuk memperkuat ikatan budaya antara India dan Indonesia. Berkat penyajian film-film India dalam Bahasa Indonesia, festival ini menyediakan platform yang mudah diakses dan menarik bagi penonton Indonesia untuk menikmati kembali kekayaan sinema India yang belum pernah ada sebelumnya.

Digelar untuk pertama kalinya, film India yang akan ditampilkan antara lain “English Vinglish” pada 7-8 Februari 2025 dan “Batam” pada 9 Februari 2025. Film “English Vinglish” merupakan kisah seorang ibu bernama Shashi pergi ke Amerika Serikat untuk menghadiri dan mengatur acara pernikahan keponakannya, Meera. Selain itu, Shashi juga menemukan jati diri dan pemberdayaan yang layak dengan mempelajari bahasa Inggris.

Baca Juga :  Find your perfect sugar baby: seeking a sugar daddy

Sementara film “Baaram” menceritakan Karuppasamy, seorang penjaga malam yang sudah menjadi duda. Suatu pagi, saat kembali dari tugasnya, ia mengalami kecelakaan dan pinggulnya patah. Delapan hari kemudian, Karuppasamy meninggal. Misteri kematian  Karuppasamy akan meliputi jalan cerita sepanjang film ini.

Film “English Vinglish” akan diberikan sulih suara dengan bahasa Indonesia yang dilengkapi dengan teks terjemahan dalam bahasa Inggris. “Kami tahu bahwa film-film India itu populer. Namun, masalahnya kami tidak mempunyai cukup film yang diproduksi dalam bahasa Indonesia,” kata Sandeep.

Sandeep mengatakan Director Cinema Art, Sharah Sharan, sudah bekerja keras untuk melakukan pekerjaan sulih suara itu dan juga memberikan sertifikasi yang penting di Indonesia. Menurutnya, hal itu merupakan tantangan besar. 

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Share :

Baca Juga

Uncategorized

YADEA Motor Listrik Makassar Gelar Atraksi Barongsai Unik dengan Sepeda Motor Listrik

Uncategorized

Resin GPPS: Material Esensial dalam Industri Houseware untuk Mendukung Sektor Food and Beverage di Indonesia

Uncategorized

UMKM Dapat Kelola Jaringan Internet Bisnis Secara Efisien dan Gratis

Uncategorized

Dampak Nyata! BINUS University Bersama Wakayama University Dukung Pendidikan di Bantar Gebang Melalui WAP (Wakayama ASEAN Project)

Uncategorized

Harga Minyak Merosot Usai Trump Tunda Tarif Meksiko-Kanada

Uncategorized

THC Cartridge Reloads & Throw away Vapes

Uncategorized

VRITIMES Indonesia Hadir di Dua Event Besar: ISPE & Hospitality Indonesia Conference

Uncategorized

Regional Cooperation Strengthened at ASEAN Conference on Combatting Plastic Pollution
Verified by MonsterInsights