Firman Zebua dan Imran Jelius Telaumbanua, mahasiswa Universitas Sari Mutiara Medan, berhasil mendapatkan kesempatan magang di PT Bringin Inti Teknologi (BIT) Jakarta melalui program MBKM di Maxy Academy. Keduanya menunjukkan pentingnya ketekunan dan pembelajaran berkelanjutan dalam meraih kesuksesan di dunia kerja. Firman, dari jurusan Manajemen, mendalami digital marketing dan logistik
Jakarta, 22 Oktober 2024 – Kisah sukses Firman Zebua dan Imran Jelius Telaumbanua, dua mahasiswa Universitas Sari Mutiara Medan, menjadi bukti nyata bahwa ketekunan dan persiapan matang dapat membuka jalan menuju karier yang gemilang. Melalui program MBKM di Maxy Academy, Firman dan Imran berhasil meraih kesempatan untuk magang di PT Bringin Inti Teknologi (BIT) di Jakarta, sebuah pencapaian yang menjadi tonggak penting dalam perjalanan mereka menuju dunia kerja. Kesuksesan ini juga menunjukkan pentingnya pembelajaran berkelanjutan, pengalaman praktis, dan keinginan untuk terus berkembang di tengah tantangan industri yang kompetitif. Program Maxy Academy telah memberikan mereka bekal yang diperlukan untuk bersaing di pasar kerja yang semakin dinamis.
Proses Pembelajaran yang Mengubah Arah Karier
Firman Zebua, mahasiswa jurusan Manajemen, tidak hanya berfokus pada teori di ruang kelas, tetapi juga aktif mencari pengalaman di luar kampus. Ia mulai tertarik pada dunia digital marketing setelah mengikuti beberapa seminar dan diskusi yang membahas tentang pentingnya pemasaran digital dalam era bisnis modern. Keterlibatannya dalam organisasi mahasiswa memberinya kesempatan untuk mempelajari lebih lanjut strategi pemasaran digital, terutama saat mengelola kampanye media sosial untuk berbagai acara kampus. Keinginan untuk terus belajar membuat Firman tertarik mengikuti program magang yang fokus pada digital marketing. Program ini memberinya kesempatan berharga untuk mempraktikkan teori pemasaran yang dipelajarinya di kelas, sekaligus mempelajari teknik digital seperti SEO, strategi konten, dan analisis data, yang semakin memperkuat pilihannya untuk berkarier di bidang ini.
Sementara itu, Imran Jelius Telaumbanua, mahasiswa Ilmu Komunikasi, memilih jalur yang lebih kreatif. Ia memanfaatkan setiap peluang yang ada di kampus, mulai dari terlibat dalam klub jurnalistik hingga mengelola kampanye media sosial untuk acara-acara kampus. Pengalaman ini mengajarkan Imran bagaimana strategi pemasaran digital dapat mendukung pencapaian tujuan organisasi. Keinginannya untuk mendalami bidang ini membawanya ke berbagai kelas dan seminar eksternal, hingga akhirnya ia berkesempatan untuk memperluas wawasan melalui magang di PT BIT. Di sana, Imran bisa menerapkan keterampilan yang ia peroleh selama kuliah dan pelatihan, seperti SEO dan analisis pemasaran digital, dalam berbagai proyek profesional.
Peran Pengalaman dalam Membentuk Karier Masa Depan
Baik Firman maupun Imran, keduanya menyadari bahwa pengalaman praktik dan pembelajaran di luar kampus merupakan kunci untuk sukses di dunia kerja. Firman, dengan fokusnya pada manajemen dan logistik, serta Imran, yang menekuni dunia digital marketing, sama-sama telah membuktikan bahwa ketekunan dalam belajar dan keberanian mengambil kesempatan dapat membuka pintu karier yang lebih cerah. Kedua mahasiswa ini kini bisa merasakan hasil dari upaya keras mereka, berkat kesediaan untuk terus belajar dan beradaptasi dengan kebutuhan industri.
Kesuksesan mereka menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pendidikan formal dan dunia profesional. Dengan memanfaatkan peluang magang dan pelatihan, Firman dan Imran telah mempersiapkan diri mereka untuk tantangan di masa depan dan siap bersaing di dunia kerja. Kisah mereka juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus menggali potensi dan mengejar mimpi, dengan keyakinan bahwa kerja keras dan pembelajaran yang berkelanjutan akan membuahkan hasil yang sepadan.
Artikel ini juga tayang di VRITIMES