Home / Uncategorized

Selasa, 11 Maret 2025 - 19:53 WIB

AMTPK Laporkan Dugaan Korupsi Puluhan Iringasi P3A TGAI 2024 Di Kejari Takalar

Kabiro Kota Makassar

AMTPK  Laporkan Dugaan Korupsi Puluhan Iringasi P3A TGAI 2024 Di Kejari Takalar

Takalar Sulsel — Aliansi Masyarakat Takalar Pencari Keadilan (AMTPK) melaporkan dugaan tindak pidana korupsi proyek irigasi Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3A-TGAI) di Kabupaten Takalar.

Laporan tersebut secara resmi dilayangkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Takalar, hari ini, Senin (10/3/2025).

Proyek tersebut diketahui merupakan program aspirasi yang menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2024.

Nilainya pun tak tanggung-tanggung yakni sebesar Rp12,4 miliar, dengan anggaran Rp200 juta per paket.

Baca Juga :  Sony Music Gelar “Special Artist Performances” di Mall of Indonesia

Koordinator AMTPK, Tahkifal Mursalin, membeberkan bahwa pihaknya melaporkan seorang oknum DPRD Sulawesi Selatan yang diduga berperan sebagai pengendali proyek tersebut.

“Kami telah melaporkan oknum yang diduga sebagai konsolidator proyek irigasi ini ke Kejaksaan Negeri Takalar,” bebernya.

AMTPK mengaku telah mengumpulkan berbagai bukti yang menguatkan dugaan penyimpangan, diantaranya ;

Dokumentasi pekerjaan yang diduga tidak sesuai spesifikasi, termasuk irigasi tanpa pintu air.

Daftar kelompok fiktif yang diduga sengaja dibuat untuk memperlancar pencairan dana.

Selain itu kata Tahkifal, Kesaksian dari kelompok penerima manfaat yang mengaku dimintai setoran sejumlah uang dengan jumlah yang bervariasi sebagai “komitmen fee” saat pencairan dana proyek.

Baca Juga :  Kerjasama Strategis: VRITIMES dan KompasX.com Perluas Akses Distribusi Press Release di Indonesia

“Kami menemukan bahwa banyak irigasi yang dibangun tanpa pintu air, sehingga tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya,” ujarnya.

“Ini bukan sekadar kelalaian, tetapi ada indikasi kesengajaan,” tambahnya.

Selain itu kata Tahkifal, beberapa kelompok P3A-TGAI diminta menyetorkan uang sebelum proyek berjalan, sehingga kualitas pekerjaan menjadi rendah.

Pihaknya pun mendesak aparat penegak hukum untuk segera menindak lanjuti laporan tersebut dengan memeriksa yang bersangkutan agar tidak muncul kesan bahwa pejabat kebal hukum. (*)

 

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Mengenal Digital Embellishment di Bintang Sempurna: Teknologi untuk Meningkatkan Kualitas Produk Cetak

Uncategorized

Hari Ketiga Kunjungan Kerja, Kapolres Maros Kunjungi Polsek Mandai

Uncategorized

Alive Psychic Cam? Welcome Provide: ten Free Minutes

Uncategorized

Find your perfect match in latino chat rooms

Uncategorized

Finding indian gay partners simply got easier

Uncategorized

Cara Memilih Water Heater yang Tepat: Gas atau Listrik?

Uncategorized

Pemimpin Perempuan Diaspora India-Indonesia, Poonam Sagar Tampil di Pravasi Bharatiya Divas 2025

Uncategorized

Kapolres Gowa Diwakili Wakapolres Hadiri Peresmian Jembatan Mushollah Baitul Mahkamah dan Penandatanganan MoU
Verified by MonsterInsights